Monday, February 15, 2010

Incredible Advice


Ada lagi kutipan dari buku, maaf, bukan maunya nyadur terus, tetapi hanya ingin share apa yang baik, dan mengingatkan apa yang buruk. Pada buku ini si pemeran utama, Eragon, akan memulai kehidupannya yang sesungguhnya, dan pamannya yang sudah seperti orangtua bagi Eragon memberi bekal berupa nasehat berikut ini :

“ …….pertama, jangan biarkan siapapun menguasasi pikiran atau tubuhmu. Jagalah agar pikiranmu tidak terpengaruh. Seseorang bisa jadi merdeka tetapi lebih terkekang daripada budak. Berikan telingamu pada orang-orang, tetapi jangan berikan hatimu. Tunjukkan penghormatan pada mereka yang berkuasa, tetapi jangan mengikuti mereka dengan membabi buta. Nilailah dengan logika dan pertimbangan, tetapi jangan berkomentar.

“ jangan menganggap siapapun lebih unggul daripada dirimu, tidak peduli pangkat maupun tempat mereka dalam kehidupan ini. Perlakukan semuanya dengan adil, atau mereka akan membalas dendam. Berhati-hatilah dengan uangmu. Pertahankan kepercayaanmu sekuat mungkin dan orang-orang lain akan mendengarkan. Mengenai masalah cinta… bersikap jujurlah. Itu alatmu yang paling kuat untuk membuka hati dan mendapatkan pengampunan”

Eragon,pg 83, oleh Christoper Paolini tanpa ada sedikitpun pengeditan, baik titik, maupun koma.

*walaupun buku ini belum selesai dibaca, tetapi apa yang dimaksudkan oleh buku ini sudah jelas dari awal,yaitu:.... hmm...silahkan baca sendiri ya :p

0 comments:

Post a Comment